Deram-deram

Bahan
- tepung beras

Bumbu
- minyak goreng
- gula merah atau gula tapak/ gula enau

Peralatan Masak
Peralatan yang diperlukan untuk membuat deram-deram adalah baskom untuk membuat adonan, panci untuk menjerang gula merah, wajan atau kuali, irus, dan sendok pengacau adonan.

Cara Membuat
Adapun cara pembuatannya sangat sederhana yaitu beras ditumbuk atau digiling hingga halus. Untuk membuat adonan deram-deram dengan cara tuangkan gula dicampur air dimasak sampai mendidih hingga terlihat bertali-tali atau merambat apabila sendok pengacaunya diangkat. Setelah gula merah bertali-tali lalu angkat panci dari atas kompor, kemudian masukkan tepung beras sedikit-sedikit sambil terus diaduk-aduk. Cara mengaduknya jangan sampai berhenti agar semua adonan dapat tercampur dengan merata. Apabila adonan tidak tercampur dengan baik, maka adonan akan bantut dan kue manjadi keras. Adonan yang bagus dan dikatakan jadi atau tidak bantut adalah adonan yang tidak cair dan tidak terlampau pekat. Setelah adonan selesai dan tidak panas lagi lalu adonan tersebut ditepek-tepek (dipadatkan) terus dibulat-bulat atau dibentuk sesuai selera dan dilubangi tiga atau empat buah. Kemudian didiamkan kurang lebih setengah jam atau lebih lama didiamkan lebih bagus. Sementara itu, panaskan wajan atau kuali lalu tuangkan minyak goreng ke dalamnya. Setelah minyak goreng panas, masukkan deram-deram, goreng hingga kecoklatan, lalu angkat.

Penyajian
Deram-deram adalah makanan ringan yang disajikan pada siang atau sore hari sebagai teman minum teh.

Nilai Budaya
Nilai yang terkandung dalam makanan tradisional deram-deram ini adalah nilai budaya dan nilai ekonomi. Mengandung nilai ekonomi karena makanan ini dijual oleh penduduk Pulau Penyengat yang mengusahakannya. Dengan adanya nilai jual makanan tradisional ini, maka keadaan ekonomi penduduk bertambah.

Sumber:
Setiati. Dwi. 2000. Tata Saji Hidangan Melayu Pada Peringatan Hari-Hari Besar Islam Di Pulau Penyengat. Tanjungpinang: Balai Kajian Sejarah Dan Nilai Tradisional Tanjungpinang.
Cara Pasang Tali Layangan agar Manteng di Udara
Topeng Monyet
Keraton Surosowan

Archive